Epistemologi Islam merupakan dasar bagi pembentukan seluruh disiplin ilmu dan pengetahuan Islam, mencakup kajian Islam (seperti tafsir al-Qur’an, Hadits, kalam, falsafah dan sebagainya), ilmu-ilmu sosial (seperti soisologi, antropologi dan sebagainya), dan sains (seperti botani, zoologi dan sebagainya.) Oleh karena itu sains tidak dapat lagi dianggap sebagai ilmu non-Islam atau ilmu umum.

            Epistemologi Islam sangat dibutuhkan UIN Jakarta, mengingat UIN berupaya mengembangkan semua disiplin ilmu Islam tersebut secara integrative. Dan dalam rangka mewujudkan ide-ide tersebut maka perlu ditindak-lanjuti kegiatan workshop “Diskusi Pakar” hari ini, melalui agenda-agenda sebagai berikut:

1.      Membentuk dan mendirikan konsorsium epistemologi Islam bekerjasama dengan lembaga IIIT dan mengangkat Prof. Osman Bakar, Prof. Omar Kasule, Habib Chirzin, dan Prof. Mulyadhi Kartanegara, sebagai para konsultan.

2.      Konsorsium ini berada di bawah kordinasi Fakultas Ushuluddin dan Falsafah (FUF), sebagai kordinator, dan bertugas melakukan kajian , penelitian, sosialisasi dan pengabdian masyarakat mengenai epistemologi Islam.

3.      Konsorsium ini beranggotakan wakil-wakil (representasi) dar seluruh fakultas di lingkungan UIN Jakarta, PPJM (Pusat Peningkatan dan Jaminan Mutu), dan CIPSI (Center of Islamic Philosophy Studies and Information)

4.      Konsorsium ini tediri dari tiga pembagian tugas: a) UIN dan IIIT sebagai pengarah dan pembina, b) FUF sebagai kordinator, c) fakultas-fakultas di lngkungan UIN, PPJM dan CIPSI sebagai pelaksana

5.      Kerjasama dengan IIIT ini dilaksanakan selama 3 tahun hingga tahun 2011, dan konsorsium menyusun agenda-agenda kegiatan setiap tahun

Ciputat, Jumat 23 Mei 2008